Siapa yang dapat disebut senior editor? Yang pasti pengertian senior di sini tidak sama dengan senior-junior ala IPDN. Junior editor (para copy editor) adalah mereka para pemula di dunia editing, namun telah memiliki keahlian di bidang teknis editing. Adapun senior editor adalah mereka yang telah memiliki jam terbang paling tidak tiga tahun menjadi copy editor.

Senior editor sudah memiliki kepekaan untuk menilai naskah sehingga ia dilibatkan dalam menentukan naskah layak terbit atau tidak. Ia juga dilibatkan untuk memunculkan ide-ide pengemasan naskah, penentuan judul, maupun penentuan desain dan visualisasi. Dia tidak lagi langsung berhadap-hadapan dengan para layouter dalam pekerjaan teknis, tetapi sudah mulai mengakses bagian marketing.

Para senior editor itu dalam struktur mulai masuk ke bagian penerbitan yang membawahkan editor akuisisi (pengadaan naskah) dan editor pengembang (development editor). Di pihak lain, para copy editor dalam sebuah struktur masa depan, masuk ke bagian produksi bersatu dengan desainer-layouter.

Senior editor orang yang sangat cakap dalam hal kebahasaan dan menguasai tujuh aspek editing (keterbacaan; ketaatasasan; kebahasaan; gaya penulis; ketelitian data dan fakta; legalitas dan kesopanan; rincian produksi).

Ditulis oleh Bambang Trim
Ketua Forum Editor Indonesia (FEI)